Ratusan Anak Nikmati Permainan Flying Fox Gulkarmat Jaktim
Ratusan anak menikmati permainan flying fox yang disuguhkan Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur, saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di Jl Pemuda Rawamangun, Pulogadung, Minggu (25/9).
U ntuk hiburan dan edukasi bagi anak-anak.
Kasudin Gulkarmat Jakarta Timur, Muchtar Zakaria mengatakan, penyediaan sarana flying fox di arena HBKB ini untuk hiburan sekaligus edukasi dan uji mental anak-anak. Di tempat ini mereka dilatih untuk berani dan percaya diri.
"Flying fox ini untuk hiburan dan edukasi bagi anak-anak. Ternyata antusias mereka sangat tinggi, buktinya antriannya sangat panjang dan mereka sangat senang," kata Muchtar.
Seribuan Peserta Senam Jali-jali Ramaikan HBKB Jalan SuryopranotoSelain flying fox, ungkap Muchtar, pihaknya juga meminjamkan seragam pemadam lengkap untuk anak-anak dan pengunjung yang ingin melakukan swafoto di atas mobil pemadam yang telah disediakan.
Kasi Pencegahan Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Edi Parwoko menambahkan, jumlah anak yang mengikuti flying fox hari ini lebih banyak dari sebelumnya. Jika bulan lalu hanya sekitar 75 anak, kini mencapai 150 anak.
Pihaknya terpaksa membatasi jumlah lantaran keterbatasan waktu dan antrian yang cukup panjang. Setiap anak butuh
waktu tiga menit untuk antri, mengenakan kostum hingga naik ke atap mobil pemadam dan terjun flyingfox."Faktor keselamatan, keamanan dan kenyamanan menjadi hal utama. Makanya sebelum terjun, kita pastikan semua aman, baik kostum yang dikenakan, helm, pengaman tubuh, hingga tali yang digunakan untuk meluncur, semua aman," kata Edi.
Menurutnya, permainan flying fox dibuka dari pukul 06.00 hingga 10.00 dengan melibatkan 13 personel dan dua unit mobil rescue serta satu unit mobil penyuluhan.
"Kami juga membagikan brosur berisi edukasi soal pencegahan penanggulangan kebakaran," ungkapnya.
Tania (12), salah seorang pengunjung HBKB dan pengguna flying fox, mengaku sangat senang adanya permainan ini.
"Tadinya takut juga sih tapi lihat teman-teman pada berani akhirnya jadi berani juga. Ternyata memang seru dan bikin ketagihan," tandas Tania.